Jabarpos.com Sindangkerta– Musibah longsor terjadi di kampung Bonjot Rt.03 Rw 11 Desa Buninagara Kecamatan Sindangkerta Kabupaten Bandung Barat, Senin (5/3/2018), meninggalkan duka yang dalam bagi Kuswandi, (46 tahun). Sebab dia harus kehilangan istri dan anaknya, Damah (41 Tahun) Puja (14Tahun).
Pada saat kejadian Kuswadi sudah berangkat kerja setelah salat subuh ke Bandung, jadi petugas Parkir. Rumah Kuswandi tertimbun longsoran setinggi 50- 100 cm.
Longsor terjadi sekitar jam 06.00 WIB pagi. Korban petama, Puja, ditemukan tim gabungan sekitar jam 09.00 WIB dihari yang sama.
Pencarian korban berikutnya, Damah (40 Tahun), pada jam 16.00 WIB, sempat dihentikan karna cuaca buruk, dan di lanjutkan keesokan harinya.
Setelah berjibaku tim gabungan (BPBD Bandung Barat, Basarnas, Relawan, TNI beserta Warga), ahirnya korban kedua, Damah (40 Tahun) ditemukan empat hari setelah longsor, Jum’at (9/3/2018) sekitar jam 08.15 WIB.
“Jasad Damah ditemuka 50 meter dari rumah korban dan 10 meter dari titik jasad Puja (anaknya),” ujar Kabid Kedaluratan dan Logistik BPBD Bandung Barat, Decky Maulana.
Warga sekitar longsoran yang mengungsi masih tinggal di rumah saudaranya, mereka masih trauma dan takut ada longsor susulan.
Red-Jabarpos/AP